Beranda | Artikel
Dakwah Tauhid Menyelesaikan Permasalahan
Selasa, 21 Desember 2021

Bersama Pemateri :
Ustadz Ahmad Zainuddin

Dakwah Tauhid Menyelesaikan Permasalahan adalah ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Fathul Majid Syarh Kitab At-Tauhid. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc. pada Rabu, 11 Jumadil Awal 1443 H / 15 Desember 2021 M.

Kajian Tentang Dakwah Tauhid Menyelesaikan Permasalahan

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, dari Sahal bin Sa’ad Radhiyallahu Ta’ala ‘Anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda pada peperangan Khaibar:

لأعطين الراية غدا رجلا يحب الله ورسوله ويحبه الله ورسوله، يفتح الله على يديه

“Sungguh aku akan benar-benar memberikan Ar-Raayah (bendera peperangan) besok hari kepada seseorang yang mencintai Allah dan RasulNya, dan Allah dan RasulNya mencintainya. Niscaya Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberikan kemenangan melalui tangannya.”

Maka orang-orang pada malam itu membicarakan hal tersebut, siapakah di antara mereka yang diberikan Ar-Raayah tersebut. Ketika sudah masuk waktu pagi, mereka pergi menemui Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Setiap dari mereka berharap agar diberikan kepada mereka bendera tersebut. Beliau bertanya:

أين علي بن أبي طالب؟

“Dimanakah ‘Ali bin Abi Thalib?”

Maka ada yang menjawab bahwa beliau sedang sakit mata. Maka Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengutus seseorang untuk mendatangkan beliau. Lalu Rasul Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam meludahi pada kedua mata ‘Ali bin Abi Thalib dan mendoakannya, akhirnya beliau sembuh seakan-akan beliau tidak memiliki sakit sebelumnya. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memberikan Ar-Raayah. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

انفذ على رسلك حتى تنزل بساحتهم، ثم ادعهم إلى الإسلام وأخبرهم بما يجب عليهم من حق الله -تعالى- فيه، فوالله لأن يهدي الله بك رجلا واحدا خير لك من حمر النعم

“Jalanlah ke depan sampai engkau memasuki pekarangan mereka, kemudian ajaklah mereka masuk dalam agama Islam, dan beritahukan kepada mereka dengan apa yang wajib dilakukan oleh mereka dari hak-hak Allah Subhanahu wa Ta’ala. Demi Allah, sungguh Allah Subhanahu wa Ta’ala memberi petunjuk kepada seseorang dengan engkau lebih baik daripada engkau mendapatkan unta merah.”

Maka mereka sibuk membicarakannya.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam berkata: “Dakwahilah mereka untuk masuk dalam agama Islam” yaitu maknanya adalah mengucapkan dua kalimat syahadat. Maka mungkin juga mengatakan bahwa Islam itu adalah mengucapkan dua kalimat syahadat dengan konsekuensi. Konsekuensi dari dua kalimat syahadat adalah memurnikan ibadah hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan memurnikan ketaatan kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Inilah kesesuaian hadits ini dengan bab kewajiban berdakwah kepada tauhid.

Jadi setiap dari kita (terutama para pendakwah) diwajibkan untuk berdakwah kepada tauhid. Ini adalah nasihat untuk para pendakwah. Kalau seandainya setiap dari kita berdakwah kepada tauhid, maka niscaya kaum muslimin akan mengenal apa tauhid yang benar dan melaksanakan tauhid itu.

Dengan tauhid, permasalahan-permasalahan yang dihadapi di tengah masyarakat sekarang ini dari penyimpangan adab dan akhlak, permasalahan aurat/kesucian, penyimpangan seksual, maka ini akan hilang. Karena kalau orang bertauhid maka dia akan taat kepada Allah dan mengikuti Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Lihat juga: Dakwah Tauhid adalah Dakwah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam

Jika seorang pendakwah mendakwahkan tauhid, maka niscaya negeri akan aman sentosa. Bukankah Allah telah menjanjikan hal itu?

وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنكُمْ وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِي الْأَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِينَهُمُ الَّذِي ارْتَضَىٰ لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُم مِّن بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْنًا ۚ يَعْبُدُونَنِي لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا…

“Allah telah menjanjikan orang-orang beriman dari kalian dan orang-orang yang beramal shalih, sungguh Allah akan menjadikan kalian sebagai adikuasa diatas muka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhaiNya untuk mereka, dan Allah akan menjadikan rasa takut menjadi rasa aman. (Yaitu ketika) kalian beribadah kepada Allah dan tidak mensyirikkan Allah dengan sesuatu apapun…” (QS. An-Nur[24]: 55)

Maka dakwahkan kepada kaum muslimin tauhid. Kenalkan makna tauhid yang benar, kenalkan konsekuensi dari orang yang bersyahadat Laa Ilaaha Illallah Muhammadar Rasulullah (لآ اِلَهَ اِلّا اللّهُ مُحَمَّدٌ رَسُوُل اللّهِ), kenalkan syarat-syarat dari syahadat Laa Ilaaha Illallah Muhammadar Rasulullah. Karena dengan mengenal itu mereka akan taat kepada Allah, memurnikan ibadah hanya kepada Allah, dan mengikuti Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Dan dengan itu hilang permasalahan-permasalahan yang terjadi di masyarakat seperti pelecehan seksual, kemiskinan, perzinahan, dll.

Seseorang menyadari bahwa dia adalah hamba Allah yang wajib beribadah kepada Allah dan menyadari bahwa dia adalah umat Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam yang wajib mengikuti Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Bagaimana penjelasan lengkapnya? Mari kita download dan simak mp3 kajiannya.

Lihat juga: Syarat-Syarat Laa Ilaaha Illallah

Download mp3 Kajian


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/51196-dakwah-tauhid-menyelesaikan-permasalahan/